Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
DaerahNet.Update

Ramadhan, Kesatuan Perempuan Partai Golkar Prov.Gorontalo Bagi-bagi Takjil kepada Masyarakat.

×

Ramadhan, Kesatuan Perempuan Partai Golkar Prov.Gorontalo Bagi-bagi Takjil kepada Masyarakat.

Sebarkan artikel ini
Winnet.id Gorontalo - KPPG Provinsi Gorontalo Bagi-Bagi Takjil Jelang Buka Puasa,Selasa (20/04/2021).

WINNET.ID GORONTALO – Aksi peduli sesama di bulan Suci Ramadhan 1442 H dilakukan oleh Kesatuan Perempuan Partai Golkar Provinsi Gorontalo untuk melakukan kegiatan sosial berupa pembagian takjil gratis menjelang berbuka puasa kepada para pengguna jalan di pusat Kota Gorontalo. Kegiatan tersebut berlangsung Selasa (20/4/2021).

Winnet.id – Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Hj.Yeyen Sidiki,SE.,MM saat memberikan menu takjil kepada para pengguna jalan baik roda 2, roda 3 maupun roda 4 diruas jalan kota Gorontalo.

Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Provinsi Gorontalo , Hj. Yeyen Sidiki, SE.,MM mengatakan, bahwa KPPG merasa terpanggil untuk ikut memaknai ibadah puasa Ramadhan dengan berbagi kepada masyarakat.

“sebagai ketua KPPG yang di percayakan oleh anggotanya, kami mampu melaksanakan kegiatan tersebut yang berhasil mengajak kader Golkar untuk bersama bergotong rotong dalam ibadah dan melakukan kegiatan yang sederhana namun bermanfaat,” ujar Yeyen yang juga anggota DPRD Provinsi Gorontalo ini.

Yeyen  melanjutkan, dalam bulan Ramadhan yang penuh berkah ini tentu banyak orang muslim yang ingin berlomba-lomba memaknai puasa di Bulan Suci Ramadhan ini, memperbanyak ibadah dan amal.

“Kita lihat setiap orang berlomba-lomba untuk beribadah. Nah dengan kegiatan yang dilakukan perempuan Partai Golkar berarti bisa mengajak orang lebih banyak untuk beribadah. Seperti jumlah paket takjil yang dibagikan sekarang merupakan bentuk sumbangsih dari kader Golkar. Kami memberikan dengan keikhlasan semoga masyarakat berkenan menerimanya dengan senang hati. Selamat beribadah, tetap beraktivitas dengan selalu menjaga protokol kesehatan,” tambah Yeyen. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *