WINNET.ID – Kurangnya tenaga kearsipan di wilayah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo, jalin kerjasama dengan Universitas Terbuka (UT) Gorontalo. Senin (17/10/2022).
Wakil Ketua II, DPRD Provinsi Gorontalo, Sofyan Puhi, mengatakan bahwa minimnya tenaga kearsipan di tataran Pemerintah Provinsi Gorontalo. Sementara itu, dirinya mengatakan bahwa setiap Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) membutuhkan tenaga kearsipan tersebut.
“Sehingganya kita harus menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi, seperti Universitas Terbuka Gorontalo khususnya di bidang kearsipan,” ucap Sofyan Puhi.
Bahkan kata Sofyan Puhi, untuk MOU dengan Universitas Terbuka sudah dilakukan, tinggal menunggu surat perjanjian kerja sama antara pihak DPRD Provinsi gorontalo dengan Universitas Terbuka.
“Jadi, hal ini kami akan tindak lanjuti, untuk sekarang MOU sudah dilakukan tinggal menunggu surat perjanjian kerjasama untuk pertahunnya,” ucap Sofyan.
Untuk program awal kata Sofian, ada sekitar 34 Mahasiswa yang berkonsentrasi sebagai kearsipan. Sehingganya, empat tahun kedepan kata Sofyan Puhi, akan menjadi stok tenaga kearsipan.
“Insya Allah selama delapan semester ke depan mereka akan berjalan dengan lancar. Sehingganya empat tahun kedepan mereka siap ditempatkan di setiap OPD – OPD yang ada di Provinsi Gorontalo,” tegasnya.
Untuk DPRD Provinsi Gorontalo sendiri kata Sofyan akan mensupport program tersebut dengan dua cara yaitu regulasi dan anggaran.
