WINNET.ID – Rencana Penerapan Lima Hari Sekolah di Provinsi Gorontalo Akan Diterapkan Mulai Senin Ini.
Provinsi Gorontalo, 08 Juli 2023 – Provinsi Gorontalo siap untuk menerapkan lima hari sekolah, berdasarkan dengan permendikbud yang telah dikeluarkan enam tahun yang lalu.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Ketua Komisi 4 DPRD Provinsi Gorontalo, Hamid Kuna, dalam rapat virtual yang dihadiri oleh kepala sekolah dan penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, di Aula Rumah Dinas Gubernur pada Sabtu (8/7/2023).
Menurut Hamid, para kepala sekolah yang hadir dalam rapat tersebut, telah mempersiapkan penerapan kebijakan program lima hari sekolah ini sejak lama.
“Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 yang mengatur tentang hari sekolah telah dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan enam tahun yang lalu, namun Gorontalo adalah satu-satunya daerah yang belum menerapkannya.” Jelas Hamid.
“Namun, Insyaa Allah, dengan kesungguhan dan komitmen yang tinggi, kita akan segera mengimplementasikan penerapan kebijakan ini mulai Senin, 10 Juli mendatang.” sambung Hamid.
Hamid Kuna juga menjelaskan, sebelumnya kepala sekolah telah melakukan sosialisasi mengenai program lima hari sekolah kepada orang tua murid, dan semua pihak sepakat dengan penerapan kebijakan ini.
“Selain itu, Pak Gub, para kepala sekolah meyakini bahwa kebijakan lima hari sekolah akan membantu mereka dalam meningkatkan fokus dan kualitas pengajaran. Meskipun jam pelajaran akan bertambah, pengurangan waktu kerja sehari akan memberikan para guru lebih banyak waktu bersama keluarga.” ujar Politisi Partai Hanura itu.
Dalam hal teknis, menurut pengakuan Hamid, penerapan lima hari sekolah juga telah diantisipasi oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Sistem Pengukuran Kinerja (Siransija) telah disesuaikan dengan rencana ini, sehingga para guru dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan efisien.
Dengan diterapkannya lima hari sekolah di Provinsi Gorontalo, diharapkan akan terjadi peningkatan kualitas pendidikan dan kegiatan belajar mengajar di Provinsi Gorontalo. Penerapan lima hari sekolah di Provinsi Gorontalo ini juga diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi perkembangan pendidikan dan kesejahteraan para guru di Gorontalo. (004/ilam)
