WINNET.ID – Dalam kasus tindak pidana korupsi dugaan kredit fiktif BRIguna, Kejaksaan Negeri Kota Gorontalo kembali menetapkan 3 orang tersangka baru. Senin (03/10/2022).
Dalam penetapan 3 orang tersangka, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Gorontalo M. Rudy melalui Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel), Ricardo, mengatakan bahwa ketiga tersangka tersebut masing – masing berinisial IY (52), NAR (39), dan EL (43).
“Jadi, ketiga tersangka ini kami lakukan penahanan selama 20 hari. Untuk tersangka IY, kami lakukan penahanan di Lapas klas A2 Gorontalo semntara untuk NAR dan EL kami lakukan penahanan di Lapas perempuan klas 3 Gorontalo,” tutur Ricardo.
Ketiga tersangka tersebut kata Ricardo, merupakan pengembangan kasus dugaan tindak pidana korupsi kredit Briguna di Bank BRI Cabang Gorontalo, Unit Aloie Saboe dengan kerugian negara 766 Juta.
Sementara itu, Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidus) James F. Fade juga menambahkan bahwa, ketiga tersangka tersebut disangkakan dengan pasal 2, 3 dan 9 Undang – undang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dengan ancaman minimal 4 tahun penjara, maksimal seumur hidup.
“Jadi, tersangka IY dan NAR adalah nasabah di BRI unit Aloei Saboe yang menggunakan nama orang lain. Sementara, EL adalah sebagai perantara,” ucap James F. Fade.
Terkait pengembangan kasus dugaan tindak pidana korupsi pada kredit BRIguna tersebut kata James sejah ini sudah ada 7 orang tersangka yang berhasil diamankan.
