WINNET.ID GORONTALO – Kehilangan salah satu Anggota Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo, Erni Wolok menjadi duka mendalam bagi seluruh Jajaran DPRD Provinsi Gorontalo.
Dalam rangka penghormatan terakhir sekaligus mengucapkan belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan DPRD) Provinsi Gorontalo, Sudarman Samad, mewakili Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, menghadiri pemakaman almarhum, pada Sabtu (10/02/2024).
Di kediaman almarhum, Sudarman Samad juga menyampaikan santunan duka sebesar Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah) serta dana BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp. 42.000.000 (empat puluh dua juta rupiah) sebagai wujud penghargaan dan dukungan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo kepada keluarga.
Baca juga: Adhan Dambea Soroti Isu Intimidasi Kepada Kepala Desa Agar Mendukung Figur Politik Tertentu
“Kami turut berduka cita atas kepergian ibu Erni Wolok dan mengajak semua pihak untuk mendoakan almarhum,” ujar Sudarman Samad.
Sebagai Sekretaris DPRD Provinsi Gorontalo, Sudarman juga menyampaikan apresiasi atas pengabdian dan jasa-jasa almarhumah Erni Wolok terhadap Pemerintah Provinsi Gorontalo, khususnya di lingkungan Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Gorontalo, Dewan Pengurus, dan seluruh anggota Korpri Provinsi Gorontalo, kami memberikan penghargaan atas pengabdian dan jasa-jasa almarhumah pada Pemerintah Provinsi Gorontalo, terutama di lingkungan Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo,” kata Sudarman.
Baca juga: Komisi 1 DPRD Gorontalo Dorong Dukungan BPJS untuk Seluruh Anggota KPPS
“Ucapan terima kasih juga atas dukungan keluarga selama almarhumah menjalankan tugas bersama di Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo dalam keseharian masa hidupnya,” tambah Sudarman Samad.
Kepergian saudara kandung dari Rektor UNG, Eduart Wolok ini meninggalkan duka yang mendalam bagi seluruh kalangan pegawai di Provinsi Gorontalo.
“Semoga almarhumah diberikan tempat yang layak di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini,” tutup Sudarman. (003)
