WINNET.ID – Masyarakat Desa Goyo, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara kesulitan menyeberang saat musim hujan. Senin (21/02/2022)
Hal tersebut terlihat dari gambar yang diunggah oleh salah satu akun facebook yang bernama Herman Dunggio di halaman facebooknya.
Dalam postingannya, Herman menuliskan caption yang diberi judul “Pemda, Jangan Hanya Tidur”. Dari judul tersebut, seolah – olah ada satu masalah yang sampai saat ini tidak diperhatikan oleh pemerintah.
Rakit yang digunakan saat menyebrang ke Desa Goyo dari Desa Ollot
“Katanya, tahun 2022 warga Desa Goyo akan menikmati jembatan permanen. Ya semoga saja tidak hanya menjadi katanya,” tulisan Herman pada paragraf pertama.
Secara spontan kita telah mengetahui bahwa permasalahannya adalah jembatan yang menjadi penghubung antara Desa Goyo dan Desa Ollot.
“Menurut saya, setiap pembangunan infrastruktur selalu menjadi primadona dan program prioritas, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah,” kutipan tulisan Herman pada paragraf kedua
Tidak hanya itu, dirinya juga menjelaskan dalam tulisannya beberapa kendala yang sampai saat ini belum ada realisasi dari pemerintah, mulai dari proses penyebrangan yang hanya menggunakan rakit sampai persoalan jalan raya yang sangat memprihatinkan.
“Ya, semoga keluhan dari masyarakat bisa kalian dengar (Pemda) dan bisa dijadikan bahan pembenahan di kemudian hari,” kutip Herman
Sementara itu, pada akhir captionya, ia menulis “Ollot, 21 Februari 2022 tertanda Herman Dunggio
