Menu

Mode Gelap
Viral! Seorang Wanita Ribut Dengan Pegawai Alfamart Sterilkan Lalu Lintas Saat Kunjungan Wapres RI, Satlantas Gorontalo Kota Lakukan Rekayasa Lalu Lintas Jelang Idul Fitri, Satlantas Polresta Gorontalo Kota Lakukan Pengaman Arus Lalu Lintas Diduga PLN Boroko Tipu dan Bodohi Sejumlah Masyarakat Kaidipang Pengiriman Sampel Batuan Oleh Pihak Bandara Djalaludin, Kabandara : Kami Menjalan Tugas Sesuai SOP

Daerah · 1 Nov 2022 01:21 WITA ·

HMI Cabang Gorontalo Pertanyakan Proyek Yang Menggunakan Dana PEN


 HMI Cabang Gorontalo Pertanyakan Proyek Yang Menggunakan Dana PEN Perbesar

Silahkan di Share Yach

WINNET.ID – Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Gorontalo, melakukan unjuk rasa di depan kantor Wali Kota Gorontalo. Selasa (31/10/2022).

 

Massa aksi tersebut, mempertanyakan terkait proyek yang menggunakan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang ada di Kota Gorontalo.

 

Dari lima proyek yang menghunakan dana PEN tersebut, ada tiga proyek yang dinilai oleh HMI terancam tidak akan selesa tepat waktui. Diantaranya, pertama proyek penyediaaan sitem air minum, kedua pembangunan pusat perdagangan pasar tua dan terakhir proyek peningkatan Jalan Nani Wartabone.

 

Hal tersebut diungkapkan oleh Aris Setiawan Karim, selaku Ketua HMI Cabang Gorontalo. Denga hal tersebut, mereka menginginkan Pemerintah Kota Gorontalo mengambil sikap dengan permasalahan tersebut.

 

“Maka dari itu, kami meminta kepada Pemerintah Kota Gorontalo untuk mengefaluasi dinas yang terkait, dalam hal ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR),” ucap Setiawan.

 

Disiai lain, HMI juga meminta kepada Pemerintah Kota Gorontalo untuk memberikan jaminan terhadap pedagang kecil akibat dampak pembangunan infrastruktur Pasar Tua, Pasar Sentral juga Kalimadu (Kalimantan Madura).

 

“Kami juga meminta kepada Pemerintah Kota Gorontalo untuk memberikan jaminan kepada pedangang yang terdampak pembangunan infrastruktur jalan Nani Wartabone,” tegas Ketua HMI Cabang Gorontalo.

 

Terakhir, mereka meminta, kepada Pemerintah Kota Gorontalo untuk terbuka dengan kendala – kendala terhadap proyek – proyek yang menggunakan dana PEN tersebut.

 

“Kami juga meminta, kepada Pemerintah Kota Gorontalo untuk tranaparan. Karena, sejauh ini kami tidak mengetahui, apa kendala yang menyebabkan keterlambatan ini dan kami juga tidak mendapatkan informasi kapan proyek ini selesai,” ujarnya.

 

Menanggapi hal tersebut, Sekretarias Daerah (Sekda), Kota Gorontalo Ismail Madjid, sangat mengapresiasi ujuk rasa yang digelas oleh HMI.

HMI Pertanyakan Dana PEN

“Jadi saya mengucapkan terima kasih kepada massa aksi yang ada, karena dengan aksi hari ini, para pelaksana proyek dapa mendengar dan melihat bahwa hal ini menjadi perhatian banyak orang,” ujar Ismail.

 

Ismail juga mengatakan bahwa, Pemerintah kota selalu melakukan evaluasi terhadap OPD – OPD yang terkait dalam pembangunan proyek tersebut.

 

“Dengan demo hari ini, pihak – pihak terkait melihat bahwa tidak hanya kami yang memperhatikan pekerjaan ini, justru masyarakat Kota Gorontalo juga ikut mendesak pekerjaan tersebut,” bebernya.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 72 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

Yeyen Sidiki Angkat Ekonomi Masyarakat Bone Bolango Melalui UEP dan PEKKA

26 September 2023 - 18:03 WITA

Tajuk! Pengabdian Masyarakat: Desa Tolinggula Tengah, Ramah Mahasiswa “Pengabdi”

25 September 2023 - 20:30 WITA

Keren! Yeyen Sidiki Salurkan 10 Unit Motor Box Sayur, Gratis! Kepada Masyarakat Gorontalo

25 September 2023 - 17:02 WITA

Geram! Adhan Dambea Kritik Keras Kebiasaan Buruk DPRD Gorontalo

25 September 2023 - 13:01 WITA

TAJUK! Konflik Pohuwato: “Pemerintah Seharusnya lebih objektif menyikapi permasalahan Masyarakat Lokal”

24 September 2023 - 21:22 WITA

Revitalisasi Regulasi Izin Usaha: Dunia Bisnis di Gorontalo Semakin Mudah

23 September 2023 - 19:33 WITA

Trending di Daerah