UMKM, Kabupaten Gorontalo – Dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, Komisi 4 DPRD Provinsi Gorontalo, menggelar kunjungan kerja ke Desa Upalato A, Kecamatan Telaga Biru, Selasa (01/08/23).
Kunjungan tersebut difokuskan pada peninjauan progres pelaksanaan program bantuan sosial yang bertujuan untuk mendukung usaha ekonomi produktif dan pemberdayaan perempuan kepala keluarga (PEKKA).
Menurut keterangan Sekretaris Komisi 4, Espin Tulie, setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di desa tersebut, mendapatkan bantuan senilai 2,5 juta rupiah.
“Dana bantuan ini diharapkan dapat menjadi modal usaha tambahan bagi para penerima, mengingat saat ini kondisi ekonomi dipengaruhi oleh krisis global yang menyebabkan fluktuasi pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).” jelas Espin Tulie.
Baca juga: Krisis Global: Pemda Gorontalo Berdayakan Janda-Janda dan Lansia Produktif, Melalui Program PEKKA
Espin juga menyampaikan, bantuan ini bertujuan untuk memberikan stimulan dan insentif kepada UMKM agar dapat bertumbuh kembali. Dirinya menekankan pentingnya memberikan dukungan finansial kepada UMKM-UMKM di Gorontalo.
“UMKM-UMKM ini merupakan sektor paling menjanjikan diantara sektor lainnya. Sebab, UMKM memiliki modal terbatas, namun dapat memberikan keuntungan yang cukup signifikan jika dikelola dengan baik.” ujar Espin.
Salah satu hal yang membahagiakan dirinya dari kunjungan ini adalah adanya 5 orang yang termasuk dalam penerima bantuan PEKKA.
“Mereka berhasil survive disaat krisis global seperti saat ini, dan mereka berhasil mengelola dana bantuan dengan baik. Hal ini menunjukkan kesuksesan program PEKKA ini.” terang Srikandi Partai PDI-Perjuangan ini.
Espin berharap, dana bantuan yang disalurkan oleh Pemerintah Provinsi melalui Dinas Sosial ini dapat terus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya para ibu-ibu kepala keluarga di Desa Upalato A.
“Komisi 4 berkomitmen untuk terus memantau progres program ini guna mencapai hasil yang optimal demi kesejahteraan masyarakat di Provinsi Gorontalo.” tutup dia. (004/ilam)