Menu

Mode Gelap
Viral! Seorang Wanita Ribut Dengan Pegawai Alfamart Sterilkan Lalu Lintas Saat Kunjungan Wapres RI, Satlantas Gorontalo Kota Lakukan Rekayasa Lalu Lintas Jelang Idul Fitri, Satlantas Polresta Gorontalo Kota Lakukan Pengaman Arus Lalu Lintas Diduga PLN Boroko Tipu dan Bodohi Sejumlah Masyarakat Kaidipang Pengiriman Sampel Batuan Oleh Pihak Bandara Djalaludin, Kabandara : Kami Menjalan Tugas Sesuai SOP

Info Sepekan · 24 Mei 2022 00:01 WITA ·

Kohati Komiek dan BEM UNG Kolaborasi Majukan Gerakan Perempuan


 Kohati Komiek dan BEM UNG Kolaborasi Majukan Gerakan Perempuan Perbesar

Silahkan di Share Yach

WINNET.ID – Diskursus tentang perempuan sudah ada sejak manusia dilahirkan, diskursus tersebut di antaranya soal status, tugas, hak dan kewajiban seorang perempuan.

Ketua Korps HMI Wati (Kohati) Komisariat Ekonomi (Komiek), Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Istiana Iyou, menuturkan jika
Pada awalnya tugas dan peran perempuan hanya berada pada ranah domestik, dan kini sudah merambah pada sektor publik.

Kemudian kata Istiana, muncullah isu marginalisasi satu jenis dengan yang lainnya, persoalan ketidakadilan pada perempuan yang begitu marak dibicarakan di masyarakat, khususnya di Gorontalo.

“Berbicara seorang perempuan tidak luput dari organisasi keperempuanan dan organisasi mahasiswa,” tutur Istiana.

Dirinya membeberkan, persoalan-persoalan sosial yang tidak kalah merajalelanya adalah kasus-kasus perempuan, seperti masalah ekonomi dan kesejahteraan, seringkali perempuan menjadi korbannya.

“Salah satu kasus yang saat ini lagi marak-maraknya pelecehan seksual yang sering terjadi di negara Indonesia khususnya di Gorontalo,” ungkapnya.

Jadi menurutnya, Kohati Komiek siap berkolaborasi dengang Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNG, dalam memajukan gerakan perempuan khususnya di Gorontalo.

“Lewat kolaborasi ini kami ingin mengajak perempuan-perempuan yang ada di Gorontalo agar kiranya bisa memasifkan gerakan perempuan di Gorontalo,” kata Isti.

Terakhir kata Istiana, Women support women perlu adanya, karena menuju kemerdekaan kaum perempuan dibutuhkan support dari sesama kaum perempuan.

“Mari wujudkan dunia tanpa penindasan perempuan,” tandasnya.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 155 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

Tajuk! Pengabdian Masyarakat: Desa Tolinggula Tengah, Ramah Mahasiswa “Pengabdi”

25 September 2023 - 20:30 WITA

Keren! Yeyen Sidiki Salurkan 10 Unit Motor Box Sayur, Gratis! Kepada Masyarakat Gorontalo

25 September 2023 - 17:02 WITA

Geram! Adhan Dambea Kritik Keras Kebiasaan Buruk DPRD Gorontalo

25 September 2023 - 13:01 WITA

Revitalisasi Regulasi Izin Usaha: Dunia Bisnis di Gorontalo Semakin Mudah

23 September 2023 - 19:33 WITA

Ranperda Perizinan Berusaha dalam Daerah: Permudah Izin Investasi dan Usaha di Gorontalo

23 September 2023 - 16:19 WITA

Gorontalo Minim Guru PLB: Ranperda Disabilitas Jadi Solusi

20 September 2023 - 17:45 WITA

Trending di Daerah